Knowledge to Improve Your Live

Halaman

Minggu, 30 Desember 2012

MUI mengimbau agar umat Islam tak menggelar pesta berlebihan di malam tahun baru


Jakarta - Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengimbau agar umat Islam tak menggelar pesta berlebihan di malam tahun baru. Yang dimaksud pesta di sini yakni melakukan hal yang dilarang dan diharamkan agama. 

"Ya supaya pesta jangan berlebihan, jangan melakukan hal yang dilarang agama dengan melakukan kemaksiatan, meminum minuman keras, berkelahi, dan sebagainya," kata Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), Maruf Amin saat berbincang, Senin (31/12/2012).

Maruf juga mengimbau agar masyarakat tidak melakukan hal yang menimbulkan permusuhan dan melakukan tindakan yang menodai malam pergantian tahun.

"Dengan melakukan tindakan yang tidak terpuji. Lebih baik malam tahun baru dengan itikaf atau berzikir di masjid," terang Maruf yang akan bermalam tahun baru bersama keluarga dengan acara keagamaan ini.

Dia juga menyampaikan ke pemerintah pusat dan daerah agar jangan sampai dana masyarakat dihambur-hamburkan percuma dalam menyambut tahun baru. Boleh bergembira tapi jangan berlebihan.

"Jangan menghabiskan dana dengan percuma. Jangan dibuang begitu saja untuk memuaskan pesta tahun baru," urainya.

(ndr/trq)


Sumber

Jumat, 07 Desember 2012

RI Tak Mau Gagal Seperti Rusia, Argentina, Brazil & Zimbabwe redenominasi Rp 1.000 Jadi Rp 1

Jakarta - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) optimistis rencana redenominasi atau mengubah Rp 1.000 jadi Rp 1 dapat berhasil dengan sukses. Praktik semacam ini banyak dilakukan oleh negara lain, dan berhasil namun ada juga negara yang gagal.

Dirjen Perbendaharaan Kementerian Keuangan Agus Suprijanto menyatakan rencana redenominasi kali ini telah dikaji sangat matang dengan memerhatikan kesuksesan dari negara lain yang telah menerapkan kebijakan tersebut.

"Tahun 1965, pemerintah memandang kurang begitu berhasil, pemerintah belajar dari pengalaman yang berhasil melakukan redenominasi dan berhasil seperti Turki, Rumania, Polandia, dan Ukraina," ujar Agus di kantornya, Jalan Wahidin Raya, Jakarta, Jumat (7/12/2012).

Menurut Agus, Turki melakukan redenominasi sebagai prasyarat masuknya negara tersebut ke dalam Uni Eropa. Negara ini dianggap berhasil melakukan redenominasi karena melakukan sosialisasi yang cukup panjang.

"Yang penting itu sosialisasi dan edukasi, itu yang mereka lakukan, sekitar 4-5 tahun, tidak bisa cepat-cepat," jelasnya.

Selain itu, lanjut Agus, pihaknya juga belajar dari negara-negara yang gagal menjalankan redenominasi. Hal ini untuk antisipasi agar tidak mengalami nasib yang sama dengan negara tersebut.

"Tapi tidak hanya itu, pemerintah belajar dari negara-negara yang gagal supaya antisipasi. Negara yang gagal itu seperti Rusia, Argentina, Brazil, Zimbabwe," sebutnya.

Menurut Agus, masalah negara-negara yang gagal tersebut akibat kesalahan momentum. Negara-negara itu menerapkan redenominasi ketika sedang hiper inflasi.

"Nah, makanya sejak tahun 2005 kita melihat ekonomi kita stabil, inflasi juga rendah, makanya direncanakan lagi untuk melakukan redenominasi ini," pungkasnya.


Sumber

hah!!! Rp 1.000 Jadi Rp 1 ?

Jakarta - Kementerian Keuangan menyatakan ada kekhawatiran masyarakat terkait rencana redenominasi atau penyederhanaan mata uang rupiah yang akan dilakukan. Masyarakat khawatir terjadinya inflasi berlebih. Namun Kemenkeu sudah menyiapkan siasat. Dirjen Perbendaharaan Kementerian Keuangan Agus Suprijanto mengatakan, kebijakan redenominasi rupiah yang rencananya bakal dilakukan mulai 2014 bukanlah kebijakan sanering yang pernah dilakukan saat pemerintahan Presiden Soekarno. "Redenominasi merupakan penyederhanaan cara penulisan dengan menghilangkan 3 digit, jutaan jadi ribuan tanpa mengurangi daya beli harga terhadap nilai rupiah untuk barang atau jasa. Harga mengikuti. Beda dengan sanering, nilai uang dipotong tidak diikuti harga barang sehingga daya beli turun," jelas Agus saat ditemui di kantornya, Jalan Wahidin Raya, Jakarta, Jumat (7/12/2012). Agus menyatakan, langkah antisipasi yang disiapkan untuk mencegah inflasi tinggi saat redenominasi sudah disiapkan. Pertama, mengedarkan uang redenominasi dan uang lama secara bersamaan. Kemudian ada kewajiban pedagang mencantumkan dua label harga berbeda di pasar, harga lama dan harga dengan nilai redenominasi. "Jadi pada masa transisi sekitar tahun 2014 sampai 2018, kita menggunakan dua denominasi (mata uang) yang berbeda, dan di pasar itu harus mencantumkan dua label harga (dual price tag). Lalu tahun 2019 sampai 2022, kita akan menggunakan mata uang baru yang telah diganti denominasinya. Jadi prosesnya sangat panjang, bisa 8 tahun, bahkan 11 tahun dari masa persiapan," jelasnya. Agus menambahkan, bagi toko-toko yang tidak menyediakan dua label harga (dual price tag) maka akan dikenakan sanksi. Namun, sanksi tersebut akan ditentukan dalam pembahasan dengan DPR nanti. "Ini untuk masyarakat supaya tertib supaya tidak buat kepanikan," cetus Agus. 

Kamis, 22 November 2012

Mp3 One Direction - What makes you beautiful

Gan ane mau posting nih tentang lagunya One Direction yang judulnya What makes you beautiful. oke langsung aja di dengerin ye, atau kalo mau Download silahkan ^_^
oke, check this out gan

Cara Menurunkan Kolesterol dengan Apel

Ingin menurunkan kadar kolesterol dan berat badan? Konsumsilah 75 gram apel dalam sehari atau setara dengan empat hingga lima apel. Itu menurut hasil penelitian tim dari Florida State University, Amerika Serikat.
Dalam waktu enam bulan, tim peneliti melihat kadar kolesterol jahat atau LDL (low-density lipoprotein) yang menyumbat arteri, turun hampir seperempat. Level senyawa lain yang terkait dengan penyakit jantung dan stroke juga turun. Kadar kolesterol baik atau HDL (high-density lipoprotein) yang mencegah pengerasan pembuluh darah, naik sekitar empat persen.
Juga diketahui wanita yang mengonsumsi 75 gram apel dalam sehari, berat badannya turun 1,3 kilogram. Meskipun, mereka mendapat tambahan 240 kalori dalam sehari karena mengonsumsi buah.
Efek turunnya kolesterol diketahui karena kandungan antioksidan yang tinggi pada apel. Lalu, berat badan bisa turun karena kandungan pectin pada apel yang bisa menekan nafsu makan. Kandungan pectin yang tinggi juga ditemukan dalam aprikot, wortel dan buah jeruk.
“Kami tidak menyangka konsumsi apel bisa mengurangi kolesterol sebesar ini, hasilnya sangat mengagumkan,” kata Dr Bahram Arjmandi, salah satu peneliti, seperti dikutip dari Daily Mail.
Meskipun percobaan terfokus pada konsumsi buah kering, tetapi efek positif dari konsumsi apel juga sama bagi mereka pecinta apel segar. Itu karena teksturnya yang lebih renyah, mengandung banyak air dan lebih sehat.
Tim peneliti berencana menggunakan informasi ini untuk menciptakan apel ‘ekstra sehat’ dalam waktu lima tahun, yang akan diperjualbelikan secara bebas.
Mereka sedang berusaha mengembangbiakkan apel merah super yang kaya nutrisi untuk mencegah penyakit mata dan sendi, menangkal penyakit jantung, kanker, Alzheimer dan diabetes.

Pencemaran Lingkungan & Pelanggaran HAM Perusaan Emas Terbesar di Indonesia



PT Freeport Indonesia, perusahaan yang pernah terdaftar sebagai salah satu perusahaan multinasional terburuk tahun 1996, adalah potret nyata sektor pertambangan Indonesia. Keuntungan ekonomi yang dibayangkan tidak seperti yang dijanjikan, sebaliknya kondisi lingkungan dan masyarakat di sekitar lokasi pertambangan terus memburuk dan menuai protes akibat berbagai pelanggaran hukum dan HAM (salah satu berita dapat diakses dari situs news.bbc.co.uk), dampak lingkungan serta pemiskinan rakyat sekitar tambang.
WALHI sempat berupaya membuat laporan untuk mendapatkan gambaran terkini mengenai dampak operasi dan kerusakan lingkungan di sekitar lokasi pertambangan PT Freeport Indonesia. Hingga saat ini sulit sekali bagi masyarakat untuk mendapatkan informasi yang jelas dan menyeluruh mengenai dampak kegiatan pertambangan skala besar di Indonesia. Ketidak jelasan informasi tersebut akhirnya berbuah kepada konflik, yang sering berujung pada kekerasan, pelanggaran HAM dan korbannya kebanyakan adalah masyarakat sekitar tambang. Negara gagal memberikan perlindungan dan menjamin hak atas lingkungan yang baik bagi masyarakat, namun dilain pihak memberikan dukungan penuh kepada PT Freeport Indonesia, yang dibuktikan dengan pengerahan personil militer dan pembiaran kerusakan lingkungan.
Dampak lingkungan operasi pertambangan skala besar secara kasat mata pun sering membuat awam tercengang dan bertanya-tanya, apakah hukum berlaku bagi pencemar yang diklaim menyumbang pendapatan Negara? Matinya Sungai Aijkwa, Aghawagon dan Otomona, tumpukan batuan limbah tambang dan tailing yang jika ditotal mencapai 840.000 ton dan matinya ekosistem di sekitar lokasi pertambangan merupakan fakta kerusakan dan kematian lingkungan yang nilainya tidak akan dapat tergantikan. Kerusakan lingkungan yang terjadi di sekitar lokasi PT Freeport Indonesia juga mencerminkan kondisi pembiaran pelanggaran hukum atas nama kepentingan ekonomi dan desakan politis yang menggambarkan digdayanya kuasa korporasi.

Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI Indonesian Forum for Environment) adalah forum organisasi lingkungan hidup non-pemerintah terbesar di Indonesia dengan perwakilan di 26 propinsi dan lebih dari 430 organisasi anggota. WALHI bekerja membangun transformasi sosial, kedaulatan rakyat, dan keberlanjutan kehidupan.

Laporan WALHI Tentang Dampak pencemaran Lingkungan Hidup Operasi Freeport-Rio Tinto di Papua
Laporan yang berjudul Dampak Lingkungan Hidup Operasi Pertambangan Tembaga dan Emas Freeport-Rio Tinto di Papua adalah laporan yang menyajikan gambaran tentang keberadaan Freeport yang independen mengenai dampak lingkungan akibat tambang Freeport, sebuah usaha bersama Freeport McMoRan dan Rio Tinto, yang meski merupakan salah satu tambang terbesar di dunia, beroperasi di bawah selimut rahasia di daerahterpencil Papua.
Laporan ini memaparkan kerusakan lingkungan berat dan pelanggaran hukum, berdasar sejumlah laporan pemantauan oleh pemerintah dan perusahaan yang tidak diterbitkan, termasuk Pengukuran Risiko Lingkungan (Environmental Risk Assessment, ERA) yang dipesan Freeport-Rio Tinto dan disajikan pada pemerintah Indonesia meski tak dipublikasikan untuk umum. Dalam laporan, masalah-masalah berikut ini dibahas, dan ditutup dengan saran untuk aksi.
Pelanggaran hukum: Temuan kunci pada laporan ini adalah Freeport-Rio Tinto telah gagal mematuhi permintaan pemerintah untuk memperbaiki praktik pengelolaan limbah berbahaya terlepas rentang tahun yang panjang di mana sejumlah temuan menunjukkan perusahaan telah melanggar peraturan lingkungan. Kementerian Lingkungan Hidup tak kunjung menegakkan hukum karena Freeport-Rio Tinto memiliki pengaruh politik dan keuangan yang kuat pada pemerintah. Begitu kuatnya sampai-sampai proposal Freeport-Rio Tinto untuk mengelak dari standard baku mutu air sepertinya sedang dipertimbangkan.


Pemerintah secara resmi menyatakan bahwa Freeport-Rio Tinto:
Telah lalai dalam pengelolaan limbah batuan, bertanggung jawab atas longsor berulang pada limbah batuan Danau Wanagon yang berujung pada kecelakaan fatal dan keluarnya limbah beracun yang tak terkendali (2000).
Hendaknya membangun bendungan penampungan tailing yang sesuai standar teknis legal untuk bendungan, bukan yang sesuai dengan sistem sekarang yang menggunakan tanggul (levee) yang tidak cukup kuat (2001).
Mengandalkan izin yang cacat hukum dari pegawai pemerintah setempat untuk menggunakan sistem sungai dataran tinggi untuk memindahkan tailing. Perusahaan diminta untuk membangun pipa tailing ke dataran rendah (2001, 2006).
Mencemari sistem sungai dan lingkungan muara sungai, dengan demikian melanggar standar baku mutu air (2004, 2006).
Membuang Air Asam Batuan (Acid Rock Drainage) tanpa memiliki surat izin limbah berbahaya, sampai pada tingkatan yang melanggar standar limbah cair industri, dan gagal membangun pos-pos pemantauan seperti yang telah diperintahkan (2006).


Pelanggaran dan pencemaran lingkungan:

Tembaga yang dihamburkan dan pencemaran: Freeport dengan alasan mendapatkan biji tembaga mentah secepat mungkin, pengerukan dan pembuangan dilakukan tanpa pengolahan yang bersifat penghamburan tembaga dan pencemaran lingkungan. Lebih dari 3 miliar ton tailing dan lebih dari empat miliar ton limbah batuan akan dihasilkan dari operasi PTFI sampai penutupan pada tahun 2040. Secara keseluruhan, Freeport-Rio Tintomenyia-nyiakan 53.000 ton tembaga per tahun, yang dibuang ke sungai sebagai Air Asam Batuan (Acid Rock Drainage, ARD) dalam bentuk buangan (leachate) dan tailing. Tingkat pencemaran logam berat semacam ini sejuta kali lebih buruk dibanding yang bisa dicapai oleh standar praktikpencegahan pencemaran industri tambang.

Air Asam Batuan (Acid Rock Drainage): Hampir semua limbah batuan dari tambang Grasberg sejak tahun 1980an sampai 2003 yang berjumlah kira-kira 1.300 juta ton berpotensi membentuk asam. Limbah batuan ini dibuang ke sejumlah tempat di sekitar Grasberg dan menghasilkan ARD dengan tingkat keasaman tinggi mencapai rata-rata pH = 3. Kandungan tembaga pada batuan rata-rata 4.500 gram per ton (g/t) dan eksperimen menunjukkan bahwa sekitar 80&#x t;embaga ini akan terbuang (leach) dalam beberapa tahun. Bukti menunjukkan 10 pencemaran ARD dengan tingkat kandungan tembaga sekitar 800 mg/L telah meresap ke air tanah di pegunungan tanah Papua disekitar daerah operasi Freeport yang terbilang sangat luas.
Teknologi yang tak layak: Erosi dari limbah batuan mencemari perairan di gunung dan gundukan limbah batuan yang tidak stabil telah menyebabkan sejumlah kecelakaan, satu fatal. Kestabilan gundukan limbah batuan merupakan problema serius jangka panjang. Situs-situspenting bagi suku Amungme telah hancur olehnya, seperti Danau Wanagon yang sudah lenyap terkubur di bawah tempat pembuangan limbah batuan di Lembah Wanagon. Selain itu, sejumlah danau merah muda, merah dan jingga telah hilang dan padang rumput Carstenz saat ini didominasi oleh gundukan limbah batuan lainnya yang pada akhirnya akan menjulang hingga ketinggian 270 meter, dan menutupi daerah seluas 1,35 km2.

Pembekapan tanaman: Pengendapan tailing membekap kelompok tanaman subur dengan menyumbat difusi oksigen ke zona akar tanaman, sehingga tanaman mati. Proses ini telah terjadi pada sebagian bagian besar ADA, meninggalkan tegakan mati pohon sagu dan pepohonan lain di daerah terkena dampak. Ini juga jadi ancaman bagi populasi species terancam setempat yang membutuhkan keragaman ekosistem hutan alam untuk bertahan hidup. Selain nilai konservasinya, endapan tailing juga menghancurkan sungai dataran rendah yang tinggi keragaman hayatinya, hutan hujan, dan lahan basah yang sangat vital bagi suku Kamoro untuk berburu, mencari ikan dan berkebun.

Tingkat racun tailing dan dampak terhadap perairan: Sebagian besar kehidupan air tawar telah hancur akibat pencemaran dan perusakan habitat sepanjang daerah aliran sungai yang dimasuki tailing. Total Padatan Tersuspensi (TSS) dari tailing secara langsung berbahaya bagiinsang dan telur ikan, serta organisme pemangsa, organisme yang membutuhkan sinar matahari (photosynthetic), dan organisme yang menyaring makanannya (filter feeding). Tembaga menghambat kerja insang ikan. Uji tingkat racun (toxicity) dan potensi peresapan biologis (bioavailability) di daerah terkena dampak operasi Freeport-Rio Tinto menunjukkan bahwa sebagian besar tembaga larut dalam air sungai terserap oleh mahluk hidup dan ditemukan pada tingkat beracun.

Logam berat pada tanaman dan satwa liar: Dibandingkan dengan tanah alami hutan, tailing Freeport mengandung tingkat racun logam selenium (Se), timbal (Pb), arsenik (As), seng (Zn), mangan (Mn) dan tembaga (Cu) yang secara signifikan lebih tinggi. Konsentrasi dari beberapajenis logam tersebut yang ditemukan dalam tailing melampaui acuan US EPA dan pemerintah Australia dan juga ambang batas ilmiah phytotoxicity. Hal ini menunjukkan kemungkinan timbulnya dampak racun pada pertumbuhan tanaman. Pengujian dan pengambilan sampel lapanganmenunjukkan bahwa tanaman yang tubuh di tailing mengalami penumpukan logam berat pada jaringan (tissue), menimbulkan bahaya pada mahluk hutan yang memakannya. Semua spesies hewan di tanah Papua disekitar Freeport terkena dipastikan terkena racun yang berasal dari logam.

Perusakan habitat muara: Tailing sungai Freeport-Rio Tinto akan merusak hutan bakau seluas 21 sampai 63 km2 akibat sedimentasi. Kanal-kanal muara sudah tersumbat tailing dan dengan cepat menjadi sempit dan dangkal. Kekeruhan air muara pun telah jauh melampaui standar yang diterapkan di Australia, sehingga menghambat proses fotosintesa perairan.

Kontaminasi pada rantai makanan di muara: Logam dari tailing menyebabkan kontaminasi pada rantai makanan di Muara Ajkwa. Daerah yang dimasuki tailing Freeport menunjukkan kandungan logam berbahaya yang secara signifikan lebih tinggi dibanding dengan muara-muara terdekat yang tak terkena dampak dan dijadikan acuan. Logam berbahaya tersebut adalah tembaga, arsenik, mangan, timbal, perak dan seng. Satwa liar di daerah hutan bakau terpapar logam berat karena mereka makan tanaman dan hewan tak bertulang belakang yang menyerap logam berat dari endapan tailing, terutama tembaga.

Gangguan ekologi: Freeport sempat menyatakan bahwa Muara di hilir daerah pengendapan tailing kami adalah ekosistem yang berfungsi dan beraneka ragam dengan ikan dan udang yang melimpah. Berbanding terbalik dengan kenyataan bahwa bagian luar Muara Ajkwa, termasuk daerah pantai Laut Arafura, mengalami penurunan jumlah hewan yang hidup dasar laut (bottom-dwelling animals) sebesar 40% hingga 70%

Dampak pada Taman Nasional Lorenz: Taman Nasional Lorenz yang terdaftar sebagai Warisan Dunia wilayahnya mengelilingi daerah konsesi Freeport. Untuk melayani kepentingan tambang, luas taman nasional telah dikurangi. Kawasan pinus pada situs Warisan Dunia ini terkena dampak air tanah yang sudah tercemar buangan limbah batuan yang mengandung asam dan tembaga dari tailing Freeport-Rio Tinto. Sementara, kawasan pesisir situs Warisan Dunia ini juga terkena dampak pengendapan tailing. Sekitar 250 juta ton tailing dialirkan melalui Muara Ajkwadan masuk ke Laut Arafura.

Regenerasi di Daerah Tumpukan Tailing: Tailing tambang pada akhirnya akan meliputi 230 km2 daerah ADA, pada kedalaman hingga 17 meter. Daerah tailing ini kekurangan karbon organik dan gizi kunci lainnya, dengan kapasitas menahan air yang sangat buruk. Kawasan ADA yang luas yang telah mengalami kematian tumbuhan akibat tailing takkan pernah bisa kembali ke komposisi species semula meski pembuangan tailing berhenti. Spesies asli yang 13 bisa tumbuh kembali di tumpukan tailing tidaklah berguna bagi masyarakat setempat, juga tidak bisa menggantikan keberagaman spesies asli yang dulunya hidup di wilayah rimba asli dan hutan hujan bersungai dalam ADA yang telah rusak.

Transparansi: Freeport-Rio Tinto beroperasi tanpa tranparansi atau pemantauan peraturan yang layak. Tak ada informasi atau diskusi publik tentang pengelolaan saat ini dan masa depan di tambang. Juga tak ada pembahasan mengenai alternatif pengelolaan limbah dan rencana prosespenutupan tambang. Terlepas dari keharusan legal untuk menyediakan akses publik terhadap informasi terkait lingkungan, perusahaan belum pernah mengumumkan dokumen-dokumen pentingnya, termasuk ERA. Freeport-Rio Tinto juga tak pernah mengumumkan laporan audit eksternal independen sejak 1999. Dengan demikian perusahaan melanggar persyaratan ijin lingkungan. ERA yang dihasilkan meremehkan risiko lingkungan yang penting, gagal memberi pilihan untuk mengurangi dampak pembuangan limbah, serta independensi dari para pengkaji ERA pun patut dipertanyakan.
Sumber artikel dan dokumen



Film dokumenter berjudul Alkinemokiye bercerita tentang perjuangan buruh dan persiunan PT Freeport Indonesia di Timika, Papua. Film Dokumenter ini berisi bukti tentang pelanggaran HAM yang dilakukan Freeport terhadap buruhnya sendiri yang mayoritas adalah masyarakat Papua. Film berdurasi 60 menit ini disutradarai oleh Dadhy Dwi Laksono dan diproduseri oleh Andhy Panca Kurniawan. Beberapa bagian dalam Film Alkinemokiye juga diperkaya dengan sejumlah gambar dan rekaman amatir dari pekerja PT Freeport sendiri.


Nama Alkinemokiye sendiri diadopsi dari bahasa asli suku Amungme yang berarti usaha keras demi kehidupan yg lebih baik (From Struggle Dawns New Hope). Amungme merupakan suku terbesar di Timika, Papua.

Pada acara festival film dokumenter se-ASEAN, Screen Below The Wind Festival, yang diadakan di Ubud, Bali, tanggal 16-18 Nopember kemarin, film Alkinemokiye ini termasuk dalam film dokumenter yang akan diputar dan didiskusikan. Akan tetapi, tiba-tiba ada kejadian yang sangat unik dan sangat mengangetkan bagi para pengunjung festival tersebut. Polres Ubud, Bali, datang ke hari pertama SBWFest digelar untuk mencekal pemutaran film Alkinemokiye.


Kepolisian sempat menuduh bahwa acara Screen Below The Wind Festival adalah acara yang didedikasikan untuk film Alkinemokiye yang bersumber dari kabar yang mereka dapat. Meskipun suasana menjadi tegang karena peristiwa tersebut, akan tetapi panitia SBWFest tetap melanjutkan festival film dokumenter yang betujuan menyebarkan demam dokumenter ke seluruh ASEAN yang pertamakali dimulai di Indonesia. Acara pemutaran film Alkinemokiye akhirnya dilewati dan langsung dilanjutkan dengan acara diskusi dengan sutradara film tersebut, Dadhy Dwi Laksono.
Dandhy yang tetap meyakini bahwa kebenaran, dalam hal ini kebenaran dalam film Alkinemokiye, harus tetap disampaikan keseluruh masyarakat Indonesia, mengunggah film tersebut ke Youtube. Hal ini bertujuan agar masyarakat luas dapat mudah mengakses film tersebut. Link film tersebut dapat dicek disini >>>ALKINEMOKIYE FROM STRUGGLE DAWNS NEW HOPE


Berikut beberapa fakta menarik yang patut untuk dipertanyakan dalam film Alkinemokiye:
Pada tanggal 15 September 2011, 8.000 dari 22.000 pekerja Freeport Indonesia melakukan aksi mogok menuntut kenaikan upah dari US $3,5/jam sampai US $7,5/jam. Inilah pemogokan kerja terlama dan paling banyak melibatkan karyawan sejak Freeport mulai beroperasi di Indonesia pada tahun 1967.
Dua tahun sekitar bulan Juli 2009 November 2011, setidaknya 11 karyawan Freeport dan sub-kontraktor ditembak mati secara misterius oleh para penembak gelap.
PT Freeport McMoRan telah mengeluarkan dana sebesar Rp 711 milyar untuk uang keamanan yang diberikan kepada para aparat pemerintah Indonesia Dalam 10 tahun terakhir.



Sabtu, 17 November 2012

Hati - Hati! Migrain Bisa Sebabkan Pendarahan Otak Bagi Perempuan



Hati - Hati! Migrain Bisa Sebabkan Pendarahan Otak Bagi Perempuan. Migrain merupakan sakit kepala berdenyut yang menyakitkan dan paling sering terjadi pada wanita. Sakit kepala tersebut dapat sembuh dan kambuh lagi, tetapi penelitian baru menunjukkan bahwa migrain dapat berpotensi menyebabkan luka pada otak.
Berdasarkan penelitian yang diterbitkan dalam Journal of American Medical Association, para peneliti menemukan bahwa otak wanita penderita migrain dapat mengembangkan lesi atau luka pada otak. Selama 9 tahun studi, lesi otak tersebut berkembang lebih cepat daripada lesi pada otak wanita tanpa sakit kepala migrain.

Temuan ini tentu menimbulkan kekhawatiran bagi para penderita migrain, karena penelitian sebelumnya telah mengaitkan antara jenis lesi otak tertentu, yang disebut hyperintensities dengan peningkatan risiko stroke dan demensia.

"Jika Anda menderita migrain, segera ambil tindakan pencegahan ekstra untuk meminimalkan risiko kesehatan. Anda dapat memperbaiki gaya hidup untuk mencegah migrain seperti berhenti merokok, tidur yang cukup, dan meningkatkan aktivitas fisik ," kata Deborah Friedman, MD, peneliti dari University of Texas Southwestern Medical Center seperti dilansir prevention.

Para ahli belum mengetahui secara pasti apakah mencegah dan mengobati migrain dapat mengurangi perkembangan lesi pada otak. Tetapi setidaknya dengan mencegah kambuhnya migrain, dapat membantu Anda mengurangi rasa sakit yang mungkin memperburuk lesi otak.

Yang pertama kali perlu Anda lakukan adalah melacak pemicu migrain, seperti kafein, alkohol, kurang tidur, dan melewatkan jam makan. Sakit kepala yang disebabkan oleh salah satu faktor tersebut dapat diatasi dengan mudah.

Jika migrain terlalu menyiksa, Anda dapat mengambil perawatan resep atau metode alternatif lain yang lebih alami seperti akupunktur, pijat, dan mengambil suplemen vitamin B2. Cara ini telah terbukti memiliki manfaat potensial dalam mencegah atau mengobati sakit kepala migrain.

sumber

Ayo bangkit pemuda Indonesia!!!


Generasi Muda Sebagai Generasi Perubahan - Indonesia memiliki jumlah penduduk terbanyak ke 4 di dunia. Dengan jumlah penduduk yang besar Indonesia pasti juga memiliki Generasi Muda Penerus Bangsa yang sangat banyak.

Generasi Muda Sebagai Generasi Perubahan itulah yang akan dibahas kali ini. Indonesia berpotensi memiliki Generasi Muda yang dapat melakukan sebuah perubahan besar bagi Indonesia. Indonesia saat ini sedang banyak mengalami penurunan, Indonesia kalah terhadap negara lain. Mulai dari ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan masalah lain.

Belum lagi ditambah Generasi muda Indonesia yang semakin rusak, mereka menjauhi adat ketimuran. Tawuran, s*x Bebas, Mer*kok, Nark*ba, Mir*s, dan yang lain sudah menempel di kehidupan Indonesia. Tak kenal malu mereka melakukan itu, tidak memikirkan akibat yang akan terjadi. Kerugian diri sendiri, orang tua, keluarga, teman, bahkan negara mereka hiraukan. Mereka hanya memikirkan kesenangan diri sendiri.

Jika Generasi Muda Indonesia seperti itu kapan negara akan maju ? Hanya sekedar mimpi yang sulit diraih. Oleh karena itu kita Generasi Muda Sebagai Generasi Perubahan harus berani mengubah gaya hidup negatif di Indonesia menjadi Positif. Mulai dari aksi yang kecil hingga yang besar. Dari diri sendiri hingga masyarakat luas.

Mulailah menjadi Generasi Muda Sebagai Generasi Perubahan dengan mengubah gaya hidup diri sendiri yang sekiranya tidak sesuai norma. Setelah berhasil mengubah diri, Sebarkanlah kepada lingkungan keluarga. Jika sudah memberikannya kepada keluarga, mulailah menyiarkan kepada masyarakat luas. Apa saja yang kurang baik, bagaimana cara mengatasinya, dan bagaimana cara mencegahnya.

Jangan menyerah untuk mengajak kebaikan. Ajaklah secara halus dan tanpa ada pemaksaan. Buatlah agar mereka sadar dan mulai mengubah dirinya, demi kemajuan Bangsa dan Negara Indonesia. Agar Indonesia dapat bangkit dari keterpurukan ini.

Ayo Indonesia, keluarkan aksimu untuk menjadi negara yang lebih maju. - Generasi Muda Sebagai Generasi Perubahan

Sumber

Indonesia Fokus Menuju Nomor 7 Dunia



Pemerintah harus fokus menggarap empat sektor prioritas agar Indonesia menjadi negara dengan perekonomian terbesar ke-7 di dunia pada tahun 2030. Penggeraknya tidak lain adalah energi positif bangsa dan karakter kepemimpinan yang tepat. ”Untuk menjadi negara dengan perekonomian terbesar ke-7 di dunia tahun 2030, yang diperlukan Indonesia adalah energi positif dan lebih fokus,” kata pemimpin PT McKinsey Indonesia Raoul FML Oberman pada acara yang digelar Komite Ekonomi Nasional (KEN), di Jakarta, Selasa (13/11/2012).


Hadir dalam kesempatan itu antara lain Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bersama sejumlah menteri bidang perekonomian, beberapa duta besar negara asing, dan para pelaku usaha.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam pidato kunci menyatakan, ekonomi Indonesia memiliki peluang sangat besar untuk tumbuh jauh lebih tinggi. Dengan korupsi yang masih cukup marak dan infrastruktur yang kurang memadai saja, Indonesia sekarang mampu tumbuh 6 persen lebih.

”Masih ada ruang (tumbuh lebih besar). Dengan korupsi yang masih terjadi, kemacetan lalu lintas, infrastruktur kurang memadai, kita tumbuh 6 persen, apalagi jika itu semua dibereskan,” ujar Presiden kemarin.

Fokus yang dimaksud Raoul adalah pada empat sektor, meliputi konsumsi, pertanian dan perikanan, sumber daya alam, serta sumber daya manusia. Indonesia memiliki potensi keunggulan dalam empat sektor itu. Pada saat yang sama, sektor itu memiliki peluang pasar yang besar, yakni dari 0,5 triliun dollar AS tahun ini menjadi 1,8 triliun dollar AS tahun 2030.

43 juta buruh

Berdasarkan studi McKinsey Global Institute (MGI), kelas menengah Indonesia akan tumbuh dari 45 juta orang pada tahun ini menjadi 135 juta orang pada tahun 2030. Artinya, akan ada 90 juta konsumen baru yang membutuhkan pasokan beragam barang dan jasa.

Dalam hal pertanian dan perikanan, menurut Raoul, permintaan akan meroket seiring dengan bertambahnya populasi dunia, sedangkan pasokan terbatas. Transformasi sektor yang selama ini konvensional menjadi lebih modern menjadi krusial.

Berdasarkan proyeksi Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO), Indonesia akan memproduksi 197 juta ton padi tahun 2030. Ini dengan asumsi seluruh sistem pertanian berjalan normal. Menghitung kehilangan pada proses sekaligus usaha peningkatan produksi, total produksi padi tahun 2030 diperkirakan 310 juta ton. Kebutuhan domestik akan sebanyak 180 juta ton sehingga terdapat surplus 130 juta ton yang bisa diekspor.

Terkait dengan sumber daya alam, Raoul berpendapat, ketika energi fosil semakin terbatas, kemampuan Indonesia memanfaatkan dan beradaptasi dengan energi alternatif jadi penting. Fokus ke energi panas bumi penting karena Indonesia memiliki cadangan terbesar di dunia.

Sementara untuk sumber daya manusia, Raoul menyatakan, dengan pertumbuhan konservatif 5-6 persen per tahun saja, Indonesia membutuhkan tambahan tenaga kerja sebanyak 43 juta jiwa tahun 2030 dari tahun ini yang berjumlah 109 juta jiwa.

Asas Bhinneka Tunggal Ika, menurut Raoul, adalah energi positif Indonesia. Jika dikombinasikan dengan karakter kepemimpinan yang kuat, langkah untuk fokus menggarap empat sektor prioritas akan mengantarkan Indonesia naik ke urutan ke-7 terbesar dunia tahun 2030.

”Pertanyaannya, kepemimpinan seperti apa. Tentu ini adalah kepemimpinan yang mampu mengintegrasikan swasta dan pemerintah,” kata Raoul.

Pada kesempatan yang sama, Ketua KEN Chairul Tanjung sependapat bahwa pemerintah harus fokus, salah satunya dalam hal sumber daya manusia. Industri unggulan harus segera ditentukan dan digarap.

Ia juga mengingatkan, peran pemerintah akan surut seiring dengan kemajuan ekonomi bangsa. Peran swasta sebaliknya meningkat.

5 Orang Jenius Yang Tak Terkenal Di Negrinya Tapi Bersinar Di Negri Orang


1.March Boedihardjo


Bocah Indonesia, March Boedihardjo, mencatatkan diri sebagai mahasiswa termuda di Universitas Baptist Hong Kong (HKBU). March akan memiliki gelar sarjana sains ilmu matematika sekaligus master filosofi matematika.

Karena keistimewaannya itu, perguruan tinggi tersebut menyusun kurikulum khusus untuknya dengan jangka waktu penyelesaian lima tahun(dari 2007). Ketika ditanya tentang cara beradaptasi dengan lingkungan dan orang-orang baru, March mengaku tidak pernah cemas berhadapan dengan teman sekelas yang lebih tua darinya. ”Ketika saya di Oxford, semua rekan sekelas saya berusia di atas 18 tahun dan kami kerap mendiskusikan tugas-tugas matematika,’’ kisahnya. March memang menempuh pendidikan menengah di Inggris.

Hebatnya, dia masuk dalam kelas akselerasi, sehingga hanya perlu waktu dua tahun menjalani pendidikan setingkat SMA itu. Hasilnya, dia mendapat dua nilai A untuk pelajaran matematika dan B untuk statistik.Dia juga berhasil menembus Advanced Extension Awards (AEA), ujian yang hanya bisa diikuti sepuluh persen pelajar yang menempati peringkat teratas A-level. Dia lulus dengan predikat memuaskan. Dalam sejarah AEA, hanya seperempat peserta AEA yang bisa mendapat status tersebut.
2.Prof. Nelson Tansu




Bocah Indonesia, March Boedihardjo, mencatatkan diri sebagai mahasiswa termuda di Universitas Baptist Hong Kong (HKBU). March akan memiliki gelar sarjana sains ilmu matematika sekaligus master filosofi matematika.

Karena keistimewaannya itu, perguruan tinggi tersebut menyusun kurikulum khusus untuknya dengan jangka waktu penyelesaian lima tahun(dari 2007). Ketika ditanya tentang cara beradaptasi dengan lingkungan dan orang-orang baru, March mengaku tidak pernah cemas berhadapan dengan teman sekelas yang lebih tua darinya. ”Ketika saya di Oxford, semua rekan sekelas saya berusia di atas 18 tahun dan kami kerap mendiskusikan tugas-tugas matematika,’’ kisahnya. March memang menempuh pendidikan menengah di Inggris.

Hebatnya, dia masuk dalam kelas akselerasi, sehingga hanya perlu waktu dua tahun menjalani pendidikan setingkat SMA itu. Hasilnya, dia mendapat dua nilai A untuk pelajaran matematika dan B untuk statistik.Dia juga berhasil menembus Advanced Extension Awards (AEA), ujian yang hanya bisa diikuti sepuluh persen pelajar yang menempati peringkat teratas A-level. Dia lulus dengan predikat memuaskan. Dalam sejarah AEA, hanya seperempat peserta AEA yang bisa mendapat status tersebut.
3.Muhammad Arief Budiman



Saint Louis, Missouri, Amerika Serikat. Di sebuah ruang kerja di kompleks Orion Genomic, salah satu perusahaan riset bioteknologi terkemuka di negeri itu, seorang lelaki Jawa berwajah“dagadu”sebab senyum tak pernah lepas dari bibirnya—kerap terlihat sedang salat. anak pekerja pabrik tekstil GKBI itu sekarang menjadi motor riset utama di Orion. Jabatannya: Kepala Library Technologies Group. Menurut BusinessWeek, ia merupakan satu dari enam eksekutif kunci perusahaan genetika itu.Genetika adalah cabang ilmu biologi yang mempelajari gen, pembawa sifat pada makhluk hidup. Peran ilmu ini bakal makin sentral di masa depan: dalam peperangan melawan penyakit, rehabilitasi lingkungan, hingga menjawab kebutu*an pangan dunia.

Arief tak hanya terpandang di perusahaannya. Namanya juga moncer di antara sejawatnya di negara yang menjadi pusat pengembangan ilmu tersebut: menjadi anggota American Society for Plant Biologists dan—ini lebih bergengsi baginya karena ia ahli genetika tanaman—American Association for Cancer Research.Asosiasi peneliti kanker bukan perkumpulan ilmuwan biasa. Dokter bertitel PhD pun belum tentu bisa “membeli” kartu anggota asosiasi ini. Agar seseorang bisa menjadi anggota asosiasi ini, ia harus aktif meneliti penyakit kanker pada manusia. Ia juga harus membawa surat rekomendasi dari profesor yang lebih dulu aktif dalam riset itu serta tahu persis riset dan kontribusi orang itu di bidang kanker. Arief mendapatkan kartu itu karena, “Meskipun latar belakang saya adalah peneliti genome tanaman, saya banyak melakukan riset genetika mengenai kanker manusia,” ujarnya.
4.Prof Dr. Khoirul Anwar




Dia kini menjadi ilmuwan top di Jepang. Wong ndeso asal Dusun Jabon, Desa Juwet, Kecamatan Kunjang, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, itu memegang dua paten penting di bidang telekomunikasi. Dunia mengaguminya. Para ilmuwan dunia berkhidmat ketika pada paten pertamanya Khoirul, bersama koleganya, merombak pakem soal efisiensi alat komunikasi seperti telepon seluler.

Prof Dr. Khoirul Anwar adalah pemilik paten sistem telekomunikasi 4G berbasis OFDM (Orthogonal Frequency Division Multiplexing) adalah seorang Warga Negara Indonesia yang kini bekerja di Nara Institute of Science and Technology, Jepang.Dunia memujinya. Khoirul juga mendapat penghargaan bidang Kontribusi Keilmuan Luar Negeri oleh Konsulat Jenderal RI Osaka pada 2007. Pada paten kedua, lagi-lagi Khoirul menawarkan sesuatu yang tak lazim. Untuk mencapai kecepatan yang lebih tinggi, dia menghilangkan sama sekali guard interval (GI). “Itu mustahil dilakukan,” begitu kata teman-teman penelitinya. Tanpa interval atau jarak, frekuensi akan bertabrakan tak keruan. Persis seperti di kelas saat semua orang bicara kencang secara bersamaan.Dua penelitian istimewa itu mungkin tak lahir bila dulu Khoirul kecil tak terobsesi pada bangkai burung, balsam yang menusuk hidung, serta mumi Firaun. Bocah kecil itu begitu terinspirasi oleh kisah Firaun, yang badannya tetap utuh sampai sekarang. Dia pun ingin meniru melakukan teknologi “balsam” terhadap seekor burung kesayangannya yang telah mati. “Saya menggunakan balsam gosok yang ada di rumah,” kata anak kedua dari pasangan Sudjianto dengan Siti Patmi itu. Khoirul berharap, dengan percobaannya itu, badan burung tersebut bisa awet dan mengeras. Dengan semangat, ia pun melumuri seluruh tubuh burung tersebut dengan balsam gosok.

Sayangnya, hari demi hari berjalan, kata anak petani ini, “Teknologi balsam itu tidak pernah berhasil.” Penelitian yang gagal total itu rupanya meletikkan gairah meneliti yang luar biasa pada Khoirul. Itulah yang mengantarkan alumnus Jurusan Teknik Elektro Institut Teknologi Bandung tersebut kini menjadi asisten profesor di JAIST, Jepang.
5.Dr. Warsito P. Taruno


Dr Warsito P. Taruno, pendiri dan pemilik Edwar Technology. Belasan tahun belajar di luar negeri. Tanpa bantuan pemerintah, penelitian mereka berhasil di Tanah Air. Robot itu bernama Sona CT x001. robot yang dibekali dua lengan itu sedang memindai tabung gas sepanjang 2 meter. Di bagian atas robot, layar laptop menampilkan grafik hasil pemindaian. Selasa dua pekan lalu itu, Sona—buatan Ctech Labs (Center for Tomography Research Laboratory) Edwar Technology—sedang diuji coba. Alat ini sudah dipesan PT Citra Nusa Gemilang, pemasok tabung gas bagi bus Transjakarta.

Perusahaan migas Petronas, kata Warsito, tertarik kepada alat buatannya. Kini mereka masih dalam tahap negosiasi harga dengan perusahaan raksasa milik pemerintah Malaysia tersebut. Selain Sona, Edwar Technology mendapat pesanan dari Departemen Energi Amerika Serikat. Nilai pesanan lumayan besar, US$ 1 juta atau sekitar Rp 10 miliar. Bahkan Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) pun memakai teknologi pemindai atau Electrical Capacitance Volume Tomography (ECVT) temuan Warsito.

ECVT adalah satu-satunya teknologi yang mampu melakukan pemindaian dari dalam dinding ke luar dinding seperti pada pesawat ulang-alik. Teknologi ECVT bermula dari tugas akhir Warsito ketika menjadi mahasiswa S-1 di Fakultas Teknik Jurusan Teknik Kimia, Universitas Shizuoka, Jepang, tahun 1991. Ketika itu pria kelahiran Solo pada 1967 ini ingin membuat teknologi yang mampu “melihat” tembus dinding reaktor yang terbuat dari baja atau obyek yang opaque (tak tembus cahaya).

21 Fakta Mengharukan Tentang Keistimewaan Indonesia Di Dunia Sumber: http://hajingfai.blogspot.com/2012/07/inilah-21-fakta-mengharukan-tentang.html#ixzz2CY9bs4Nl

















1. PT.PAL sukses membuat salah satu kapal terbaik di dunia "Star 50" berbobot 50,000 ton. Salah satu Negara yang memesan kapal ini adalah Singapura.

2. Di singapura gamelan jadi mata pelajaran wajib di sekolah dasar pada hampir sebagian wilayahnya.

3. Pabrik/manufaktur Mattel (boneka Barbie USA) hanya ada dua di dunia. Pabrik pertama berada di China dan lainnya di Jababeka, Cikarang, Jawa Barat.

4. Brand internasional yang amat prestisius, Gucci, menggunakan kain tenun asli Indonesia sebagai bahan bakunya.

5. Mobil terpopuler di Uni Emirat Arab adalah Toyota Kijang Innova yang sepenuhnya diproduksi di Indonesia.

6. Bunga nasional Korea Utara yang amat popular Kimilsungia berasal dari Indonesia dan diberi nama oleh Presiden RI pertama Ir. Soekarno.

7. Tahukah Anda, airbridge –tangga belalai menuju pintu pesawat yang ngetrend di bandara-bandara dunia kali pertama dibuat oleh PT Bukaka, Indonesia

8. Pejuang HAM legendaris dan bapak pembebasan Negara Afrika Selatan Nelson Mandela, setelah berhasil menghapus Apartheid di negerinya, mengakui bahwa perjuangannya itu diinspirasikan oleh perjuangan Syekh Yusuf dari Makassar.

9. Tahun 2002, dalam Special Edition TIME magazine on Asian Heroes, penyanyi Iwan Fals menjadi cover fullpage. Begitu juga dengan Aa Gym di tahun 2006 (The Holy Quran)

10. Mobil prestisius, Mercedes Benz, menggunakan knalpot buatan Indonesia, yang pengerjaannya sepenuhnya dilakukan di Purbalingga, Jawa Tengah.

11. Presiden RI ke-3, BJ Habibie adalah pemegang 46 paten di bidang aeronautika dunia.

12. David Foster mengaku, lagu ciptaanya 'To Love You More' yang dibawakan Celine Dion terinspirasi dari musik Keroncong yang berasal dari Indonesia

13. Menara Kuala Lumpur ternyata di dirancang oleh putra Indonesia, Ir.Achmad Murdijat alumni ITB

14. Indofood merupakan produsen mie instan terbesar di dunia

15. Tas Bagteria made in Indonesia telah dijajakan di berbagai etalase di mall-mall kelas atas di 32 negara di seluruh penjuru dunia. Public figure dunia yang mengenakan produk ini antara lain Paris Hilton, Zara Phillips, Emma Thomson, dan Audrey Tatou.

16. Tiga jenis kopi andalan Starbucks di Seattle, AS, adalah: Sumatera, Java Mocha dan Toraja Coffee. Ketiga jenis kopi ini dipajang di etalase paling depan.

17. Koin Ringgit Malaysia dan passport Malaysia adalah produksi PT PERURI

18. Seragam serdadu NATO diproduksi oleh PT Sritex, Solo, Jawa Tengah

19. Kacang dua kelinci (PT Dua Kelinci), menjadi sponsor Real Madrid.

20. Motor GP, Produsen Honda menggunakan jargon ”One Heart” (Honda Indonesia) yang terpasang di motor balapnya, Yamaha juga membubuhi jargon ”Semakin di Depan” di baju balapnya. Walaupun motor jepang tapi Semua produksinya dilakukan di indonesia..

21. Stadion Gelora Bung Karno merupakan stadion terbesar ke-2 di Asia

Sumber